Jumat, 30 Mei 2014

Backpacker murah ke Thailand

backpackeran hari ketiga, keempat dan kelima di Kualalumpur

Halloo sista and brother....kita ketemu lagi di perjalanan di seputar negeri jiran ini...ini hari ketiga, keempat dan kelima kami....let's check...

12 Januari 2013 (hari ke-3)
       Pagi hari kami bangun dengan masih merasakan kaki capek banget karena abis keliling ke semua obyek wisata di Kualalumpur....tapi hari ini kita berpetualang ke kota lain yaitu Melaka...yang pastinya tidak kalah asyiknya...Sudah siap....Let's Go....
Dari hotel kami beranjak untuk mengisi perut dahulu di restoran sebelah hotel yang orang indonesia smua yang masak (simak di artikel hari 1). kami memesan 2 macam menu (sup asparagus seafood dan ikan dori asam manis), 4 nasi, minum 4 teh hangat...(makan ala backpackeran). Total sarapan kami 4 orang : RM 21.50 (sekitar : 64.500). Perut kenyang hati senang....barulah kita melangkahkan kaki menuju Terminal yang menyediakan bus menuju melaka...berdasarkan hasil searching di internet...kami menemukan nama terminalnya : "Terminal Bersepadu Selatan".
Seperti biasa, kami dari hotel menuju ke KL monorail Bukit Bintang dengan tujuan ke stasiun Hang Tuah RM 2.4 (sekitar 7.200) kemudian nyambung / pindah jalur kereta naik RAPID KL (LRT) Sri Petaling Line turun distasiun Bandar Tasik Selatan (BTS). Karena dari Bukit Bintang saya bayar tokennya hanya biaya monorail sampai di Hang Tuah, yang ternyata perpindahan dari monorail ke RAPID KL di Hang Tuah tidak perlu keluar stasiun cuma pindah line saja maka sampai di BTS sempat bingung saat tokennya dimasukkan pintu keluarnya tidak mau membuka. Dari penumpang lain kami dianjurkan untuk lapor ke petugas. Setelah lapor dan dicek ternyata tokennya kurang bayar hehehe.. seharusnya dari Bukit Bintang kami bayarnya yang langsung ke BTS. Setelah tambah baya diloket, petugas token baru bisa digunakan untuk membuka pintu, canggih ya. Dari stasiun menuju terminal BTS tinggal jalan melalui jembatan penyeberangan (skybridge).
Sekedar info.... LRT ini ada 2 arah lho..yg satu ke arah Ampang dan yg satunya lagi ke arah Sri Petaling..jadi bagi teman2 yg mau pergi ke TBS jangan salah ya, pilih LRT ke Sri Petaling dan turun di Stasiun Bandar Tasik Selatan..
Terminal BTS sangat luas, bersih dan full AC, toilet free (kalau di Indonesia Terminal BTS ini sudah seperti bandara international). Jadwal-jadwal keberangkatan terpampang dengan jelas dimonitor . Tidak perlu bingung cara membeli tiketnya, ada 18 konter yang melayani pembelian tiket dengan berbagai bus dan tujuan. Selain ke Melaka juga ada lho bus yang ke Singapore juga..karna kami mau pergi ke Melaka. Maka kami beli tiket ke Melaka (Melaka Sentral ). Beli tiket nya di loket Penjualan tiket yg banyak jejer2..terus hebatnya lagi.. kita bisa milih kursi lho..mau duduk di mana gitu..kami memilih paling depan supaya bisa lihat jalan...hehehhehehe...Akhirnya Kami beli tiket Metrobus ekspress harganya RM 9 (sekitar 27.000), dengan jam brangkat jam 9.30..bisnya ada di Gate 6..wah bener-bener kayak bandara ya..ada ruang tunggunya juga yg Full AC n ada TV-nya..
Lama perjalanan kurang lebih 2 jam (kayak surabaya - malang). kira-kira jam 11.30 kami tiba di Melaka Sentral, perjalanan bebas hambatan dan sampai tepat waktu...coz perjalanan ini lewat Tol terus sampai Melaka Sentral. keren banget....
 

Bus Panorama Melaka

Karcis bus Panorama melaka
Red Square
Air Mancur depan Stadthyus
me and mom
Setibanya di Terminal Melaka Sentral, perut kami pun mulai keroncongan dan kami pun mencari makan siang di dalam Terminal Melaka Sentral itu, kami pun menemukan tempat makan prasmanan masakan Indonesia dan sistem mahasiswa (nasi ambil sendiri porsinya, lauk-pauk juga). maaf tidak kami foto karena kelaparannya ampe lupa foto...hehehhehee...Total makan siang 4 orang RM 21 (sekitar 63.000). Setelah kenyang, kami pun melanjutkan pencarian terhadap bus panorama merah ini...Terminal Melaka Sentral ini tidak sebagus dan sebersih TBS. Semua penumpang Metrobus turun di sini..kemudian kami pun clingak clinguk lagi mencari Bis kota, karena menurut info yg kami dapat untuk pergi ke kota Melaka , bisa naek bis kota No.17 or Panorama Bus ( merah warnanya)...yg ada di Platform no.7..kami muter muter nyariin tuh Platform....setelah ketemu.clingak clinguk lagi neh..beli tiket or langsung naek ya.setelah tanya2.ternyata langsung naek. n langsung bayar ke supirnya murah kok RM 1.3 (sekitar 3.900). Jadi bagi teman2 yg mau ke kota  dr Melaka Sentral ini,caraya adalah cari bis ini di Platform no.7..bayar langsung ke supirnya dan jgn lupa bilang mau turun di Stadhyus ya..
Begitu kami naek bis ini, rada schock juga, karna nih bis gak bagus2 amat, tapi AC nya dingin hehehe...klo di surabaya seperti Damri bandara - bungurasih, maksudnya AC nya dingin kyk Damri dan penumpangnya penuh bejubel kayak bis biasa yang ga ber AC...hahahaha..Setelah berjuang mejaga keseimbangan berdiri selama kurang lebih 15 menit. Akhirnnya sampai juga di Stadhyus. Sepanjang jalan melewati jalan-jalan di Melaka ini, semua bangunan berwarna merah bata. membuat kota ini mempunyai ciri khas tersendiri...Keren abis...Selain itu ciri khasnya selalu ada becak-becak yang dihias unik penuh bunga...saya lupa tarifnya untuk berkeliling berapa. yang pasti mahal waktu itu makanya saya memutuskan tidak naik. padahal pingin ngrasain berkeliling kota Melaka naik becak.







 
Stadthyus yang merupakan bangunan bersejarah peninggalan Belanda. Bangunan ini sendiri berada di sebuah kawasan yang juga cukup terkenal yakni Red Square, dikarenakan memang mayoritas bangunan di kompleks ini berwarna merah. Sesampainya di Stadthyus, kami pun masuk ke museum yang terkenal di Melaka itu. Tiket masuk seharga RM 10 (sekitar 30.000), ya cukup mahal tetapi tetap saja ramai dikunjungi turis mancanegara. Dalam museum ini terdapat miniatur kapal Cheng-ho, patung Cheng-Ho, dan tata cara pernikahan adat Melaka. Setelah itu kami menyeberang menuju ke benteng...hhhhmmmmm apa ya namanya...lupa...bekas Belanda dahulu...ada meriam diatas benteng itu. Setelah puas berfoto-foto di atas benteng itu...kami pun sempatkan diri untuk mampir ke Christ Church Melaka. Sambil menghimpun tenaga...setelah segar....kami pun kembali ke Terminal Melaka Sentral dan membeli tiket kembali ke KL Sentral. Tetapi karena kita tidak melihat jam, maka kami pun hampir tidak dapat tiket kembali. Kembalinya pun kami menunggu bus Panorama merah lagi, bus penorama merah ini untuk baliknya menuju Melaka Sentral lebih murah RM 2 (sekitar 6.000). Akhirnya kami sampai di Melaka Sentral..Untung masih ada metrobus ekspress terkahir dan dapat tiket untuk 4 orang di kursi paling belakang. Tiket metrobus Ekspress seharga RM 9.20/orang (sekitar 27.600)...ternyata bis terkahir ke KL jam 21.00 malam...Jam 20.30 kami pun sudah duduk manis,sambil merem melek ngantuk kecapekan  di dalam bus yg membawa kami ke KL...nah bagi teman teman yg mau pergi ke Melaka. jgn lupa juga ya..beli tiket PP Melaka-KL..hehehe...supaya tidak kebingungan seperti kami yang mencari tiket metrobus ekspress sampai panik.
2 jam perjalanan lumayan dapat kami gunakan untuk istirahat karena kecapekan seharian keliling di Melaka.
Setibanya di BTS, kami membeli Ice cream karena panasnya ga ketulungan di negeri Jiran ini. Ice cream di sana harga RM 1.75 (sekitar 5.250). Setelah tiba di KL sentral kami pun langsung menuju ke KL monorail Bukit Bintang (BB) seharga RM 2.9 (sekitar 8.700). Setibanya di BB kami pun langsung menuju hotel, bebenah dan mandi. kemudian keluar sebentar untuk makan malam. Lagi-lagi kami lupa untuk mem-foto menu yang kami pesan malam ini. Total makan malam kami ber-4 adalah : RM 36 (sekitar 108.000). Setelah itu kami balik menuju hotel dan istirahat.

Total pengeluaran untuk 2 orang di hari ketiga :
1. Makan pagi : RM 10.8 (32.400)
2. Makan siang : RM 10.6 (31.800)
3. Makan malam : RM 18 (54.000)
4. Transport KL monorail BB ke Hang Tuah : RM 2.4 (7.200)
5. Transport LRT hang Tuah ke BTS : RM 3 (9.000)
6. Bus ke Melaka : RM 18 (54.000)
7. Bus Panorama Melaka berangkat : RM 2.6 (7.800)
8. Tiket masuk museum Stadthyus : RM 20 (60.000)
9. Bus Panorama Melaka balik : RM 2 (6.000)
10. Bus ke KL sentral : RM 18.4 (55.200)
11. Ice Cream : RM 3.4 (10.200)
12. Transport KL sentral ke BB : RM 5.8 (17.400)
Total pengeluaran hari ketiga untuk 2 orang sebesar : RM 115 (sekitar 345.000)


13 Januari 2013 (hari ke - 4)
Keesokan harinya, seperti biasanya kami sarapan terlebih dahulu di restorant sebelah hotel. kami pesan 2 menu + 4 nasi putih dan 4 minum teh hangat. Total sarapan kami ber-4 : RM 21.50 (sekitar : 64.500). Setelah itu kami berbelanja coklat di Cocoa Boutique yang memiliki 2 cabang, kita cari2 lokasi tidak tahu posisinya di mana..tetapi ternyata cabangnya ada di depan persis T-hotel kami. Langsung kami melangkahkan kaki ke situ, dan membeli beberapa coklat untuk oleh-oleh...hehehhehehhee..
Setelah membeli oleh-oleh coklat, kami kembali ke hotel untuk meletakkan belanjaan kami. setelah itu kami pun menuju ke Petaling Street lagi karena temen saya oleh-oleh yang sudah di beli ada yang kurang, maka kita kembali lagi ke Chinatown. Tetapi kali ini berbeda dengan yang hari kedua. kami menuju ke chinatown ingin mencoba yang baru yaitu naik bus Go KL (ini free lho....), bus berwarna ungu muda ini...kami, sempet bergumam yah...seandainya tau ada yg gratis ini...khan ga perlu naik HOHO...tapi tidak masalah sehh..coz GO KL ini hanya rute-rute tertentu saja Chinatown, Petaling Street, KL Tower, Bukit Bintang (itu saja yang terkenal). Bersih, AC, rapi, sopirnya nyetir juga enak...dan yang paling penting adalah GRATIS....wahhh...kapan Indonesia bisa kayak begini ya....
 
Hanya saja GO KL ini berhenti di terminal bus dan untuk ke Central Market atau Petaling Street ya lumayan jauh dibanding HOHO. sekitar 15 menit jalan kaki. Setelah kami tiba di Petaling Street, temen kami berbelanja kekurangan oleh-olehnya. Setelah kelar kami pun naik GO KL lagi di terminal yang tadi kami turun. Setelah itu kami memutuskan untuk berkeliling dengan GO KL ini (1 putaran) sampai nanti kami kembali lagi di Bukit Bintang. mumpung GRATIS....
Setelah 1 putaran selesai, kami pun turun bus stop khusus GO KL di bukit bintang. setelah itu kami mau kembali ke hotel. sebelum kembali kami pun mencari makan siang di dekat hotel tapi bukan restoran biasanya. kalau bisa dibilang seperti tempat makan anak mahasiswa..per item RM 1 - 2 (sekitar 3.000 - 6.000) ya termasuk murah. Kita ambil sendiri. misal :  kayak bihun goreng, telur mata sapi, gorengan, nasi goreng, dll. Total kami makan siang itu ber-4 sebesar : RM 15 (sekitar 45.000). setelah kami makan, kami pun kembali ke hotel dan mulai packing dan istirahat. karena rencana kami mau berjalan-jalan di daerah bukit bintang lagi, sekalian cari petunjuk untuk ke bandara naik monorail. 
Setelah kami istirahat dan packing, kami pun menuju mall sungai wei yang katanya dapat tembus ke KL monorail Bukit Bintang, tetapi kami tidak menemukannya..malah nyasar...akhirnya kami memutuskan untuk jalan-jalan ke beberapa mall yang ada di Bukit bintang, yaitu Pavillon mall, Sungai Wei, Sephora, pasar malam di BB park. Setelah itu kami pun beli makan malam di deket hotel tapi cuma kami bertiga, ibu saya capek jadi dia tinggal di kamar. cuma kami bungkuskan saja. Total makan malam kami RM 21 (sekitar 63.000). balik ke hotel dan istirahat.....besok pulang ke Surabaya...

 Total pengeluaran untuk 2 orang di hari ke-empat :
  1. Sarapan RM 10.8 (sekitar 32.400)
  2. Makan Siang RM 7.5 (sekitar 22.500)
  3. Makan Malam RM 10.5 (sekitar 31.500)
  4. Coklat RM 24 (6 kotak) (sekitar 72.000)

    Total pengeluaran untuk 2 orang hari ke-empat : RM 52.8 (sekitar 158.400).
14 Januari 2013 (hari ke - 5)
keesokan hari-nya kami pun sengaja bangun agak siang, jam 09.00. karena di hari terakhir kami sengaja tidak keluyuran ke mana...dari hotel langsung ke bandara...coz takutnya macet atau kendala nyasar...walaupun penerbangan Airasia kami jam 18.25 (waktu kualalumpur). Check-out dari hotel batas max 12.00 siang. kami sengaja sambil menunggu waktu check-out itu untuk stay di hotel. setelah kami berbenah dan siap check-out. kami pun ke resepsionis untuk mengambil deposit RM 100 kami, waktu check-in. karena kami berencana untuk sarapan dulu di restoran seperti biasanya, kami menitipkan tas kami dahulu di hotel.
Kami pun sarapan dahulu, tetapi kami lupa mem-foto menu makanan yang kami pesan. kami sengaja memesan makan 3 menu + 4 nasi putih + 4 minum teh hangat. dan kami pun memesan nasi putih + ayam panggang ditaruh di sterofoam untuk kami bawa ke bandara untuk makan siang kami sambil menanti pesawat. Total sarapan dan makan siang untuk 4 orang : RM 42 (sekitar 126.000).
Setelah perut kenyang dan hati senang, kami pun kembali ke hotel mengambil barang bawaan kami... berhubung bawaan kami membengkak dari awal berangkat...kami pun memutuskan untuk naik taxi "Budget Taxi" (untuk  2-4 org dengan bagasi yang sedikit). Tarif : RM 74.3 (sekitar 222.900). kalau per orang : 55.725, mintalah sopir taxi memakai argo. ya harga yang lumayan sehh dibandingkan naik monorail.

Alternatif lain :
Kalau naik monorail. dari hotel menuju KL monorail Bukit Bintang, dari situ beli tiket menuju KL sentral seharga RM 2.10 (sekitar 6.300), setelah dari KL sentral menyeberang menuju terowongan belum jadi waktu itu. untuk mencari Skybus Airasia dengan rute KL sentral - LCCT. beli tiket di loket atau langsung naik Skybus Airasia (bayar langsung ke kondektur). Tarifnya RM 9 (sekitar 27.000)...
Total kalau naik Monorail + Skybus menuju bandara : RM  11.1 (sekitar 33.300).
Setelah kami tiba di bandara, kami mencari pintu masuk untuk gerbang keberangkatan. ternyata bersebelahan dengan Mary Brown.
Kami pun melakukan check-in di mesin Airasia kemudian kami pun masuk ke waiting room. dan menanti pesawat kami ke Surabaya...
Akhirnya pesawat datang dan bersiap-siap meninggalkan kualalumpur...Bye Kualalumpur....
Total pengeluaran hari ke lima :

1. Sarapan + Makan Siang : RM 21 (sekitar 63.000)
2. Taxi : RM 37.15 (sekitar 111.450)
Total pengeluaran 2 orang untuk hari ke lima : RM 58.15 (sekitar 174.450).

Jadi keseluruhan pengeluaran ke Kualalumpur ala backpackeran 5D4N untuk 2 orang, sebagai berikut :
Hari 1 : Rp. 153.000
Hari 2 : Rp. 642.000
Hari 3 : Rp. 345.000
Hari 4 : Rp. 158.400
Hari 5 : Rp. 174.450
Tiket pesawat PP 2 orang : 804.000
Hotel 4 malam 2 orang : 795.000
Total : Rp. 3.071.850 (untuk 2 orang).

Murah bukan ???








 

Kamis, 29 Mei 2014

backpackeran hari kedua di Kualalumpur



Halloo semuanya.....kita ketemu lagi di hari ke-2 saya di negeri Jiran ini...

11 Januari 2013
      Setelah kita menikmati situasi di malam hari di sekitar bukit bintang, barulah kita berkeliling kota Kualalumpur yang banyak banget obyek wisata yang wajib kalian kunjungi. Karena banyaknya lokasi rasanya waktu sehari tidak akan cukup untuk berkunjung ke semua obyek wisata di sana. Tapi hal itu tidak perlu dikhawatirkan, terutama yang melakukan perjalanan singkat di Kualalumpur dan tidak mau direpotkan dengan transportasi menuju tempat wisata yang diinginkan yang begitu banyak pilihan. Maka, Bus KL HOHO (Hop-On-Hop-Off) bisa menjadi pilihan. 
Bus ini memiliki atap terbuka di belakang. Jadi pengunjung bisa menikmati suasana kota langsung dari bus.

Selain itu di tiap kursi di lengkapi multilingual commentary beserta dengan earphone-nya. Namun sayang banyak alatnya yang rusak. Tapi untung saja ada pemandu yang berbicara langsung di samping sopir (bahasa : Inggris saja). Bus HOHO sistemnya adalah akan berhenti di tiap bus stop khusus HOHO, yang ditandai angka berwarna pink. ada 23 pemberhentian yang menawarkan berbagai macam obyek wisata di tiap pemberhentiannya. Tiket bus ini harganya RM 38/orang (sekitar 114.000), itungannya sih lebih mahal kalo dibanding naik transport umum. Tapi semua terbayar koq, kita ga perlu susah-susah mikir jalur bus atau transportasi menuju ke tempat wisata yang akan kita kunjungi. Harga RM 38 itu berlaku untuk satu hari. Jadi dalam satu hari bisa naik turun bus HOHO sesuka hati. mulai jam 08.30 pagi sampai 20.30 malam. Di dalam bus ini ada rak kecil yang berisi Tourist Guide Book. Buku dan selebaran tersebut bisa diambil buat dijadikan panduan perjalanan selama jalan-jalan di Kuala Lumpur.


 
Mari kita lihat obyek wisata terkenal apa saja yang ditawarkan di beberapa pemberhentian bus HOHO KL ini (http://www.myhoponhopoff.com), berikut ini :
Jika anda menginap di daerah Bukit Bintang maka, untuk menemukan bus stop HOHO ada di no. 6. Letak bus stop / signage-nya di dekat H&M Dept. Store. Nggak lama setelah beli tiketnya, bus pun datang, sayangnya bukan yang open deck. Mari kita berkeliling Kualalumpur….
Berikut ini adalah signage no. 6 di daerah Bintang Walk atau Bukit Bintang :
Berhubung kami menginap di daerah Bukit Bintang (stop no.6), maka kami berjalan menuju ke stop selanjutnya, berhubung di stop 7 di peta tertulis Tengkat Tong shin (kurang familiar di telinga kami) maka kami memutuskan tidak turun di stop no.7. Tetapi pada pemberhentian no. 8 kami turun, sebab di Chinatown ini terdapat Petaling Street (Night Market yang lebih murah dibanding Central Market, tetapi tidak ber-AC tempatnya, ya semacam pasar senggol…hehehhehehee), Sri Mahamariamman Temple, dan berdekatan dengan stop no.9 yaitu ada Central Market (Jual aneka macam souvenir, baju, sandal, pernak-pernik,tas, dll harga agak sedikit murah, masih bisa ditawar, ber-AC tempatnya).
Berhubung sampai di bus stop no.8 masih siang, maka Petaling Streetnya masih terbilang sepi. Tetapi kami pun menyusuri jalan Petaling itu untuk membeli beberapa oleh-oleh. Di Petaling Street ini barang yang ditawarkan juga bagus-bagus kok, eiittt….jangan lupa menawar ya…bagi yang jago nawar bisa dapat murah lhoo…kaos dewasa RM 6 (sekitar 18.000), kaos anak-anak RM 5 (sekitar 15.000), Gantungan kunci RM 6 (sekitar 18.000) dapat 6 pcs, aneka ragam hiasan yang bertuliskan Kualalumpur (model piring, asbak, lonceng, dll) RM 15 (sekitar 45.000). Yang saya suka adalah menemukan aksesoris mobil Hello Kitty (2 bantal kepala, 1 pelindung kaca spion, 1 pelindung kopling, 1 pelindung hanrem, 2 pelindung safety belt), kalau di Indonesia dengan isi seperti itu harganya sudah 300rb lebih. Tapi di Petaling Street saya menemukannya dengan harga RM 60 (sekitar 180.000). Langsung deh saya beli tanpa berpikir panjang…hehehehhehe….. 
 
Ujung jalan dari Petaling Street ini, kita akan menemukan Central Market. Akhirnya kami menemukan pintu masuk bagian depan Central Market itu, kami pun ber-selfie ria di depan Central Market ini. Cental Market ini selain indoor juga ada yang outdoor (letaknya persis di sebelah gedung utamanya). Kami pun sempat mengisi perut dengan kebab baba rafi porsi jumbo di Central Market outdoor seharga RM 5 (sekitar 15.000), dan ice cream RM 2 (sekitar 6.000), cukup mengenyangkan dan menyegarkan. Kami pun melanjutkan perbelanjaan kita, di Central Market ini suami saya beli sandal jepit tetapi kualitasnya bagus (sudah 1,5 tahun awet banget), enak juga kalau dipakai. Harga RM 15 (sekitar 45.000). Dompet untuk souvenir yang bertuliskan kualalumpur cocok buat oleh-oleh RM 5 (sekitar 15.000). Ehh…ada yang nambah beli rokok…hadeww…ga penting sehh…mahal lagi RM 9 (sekitar 27.000).
Entrance Central market
 
 Setelah itu kami pun penasaran dengan satu obyek yaitu Sri Mahamariamman Temple. Sebenernya kuil ini bukanlah sebuah obyek wisata, tetapi dari bagian depan bangunan menawarkan keunikan sendiri, sehingga menggugah hati untuk mengunjunginya. Sebenernya lokasi Sri Mahamariamman Temple ini berada dekat dengan Petaling Street tadi, tetapi kalau dari pintu keluar bagian depan Central Market, belok kiri, menyeberang sedikit lalu ikuti jalan saja dan ada petunjuk untuk ke Sri Mahamariamman Temple. Ada beberapa yang harus diperhatikan untuk memasukki kuil tersebut, yaitu berpakaian sopan (celana panjang, baju tertutup lengan dan alas kaki dilepas). Keren interiornya full color banget, ada bau khas bunga dan asap dari dupa yang mereka gunakan untuk berdoa. Tetapi yang masuk ke dalam kuil ini hanya saya dan teman. Ibu dan suami saya tidak berminat.
  
 Setelah kami berdua puas berfoto di Sri Mahamariamman Temple, karena bus stop no. 9 berada berseberangan dengan Central Market. Kami pun kembali lagi ke daerah Central Market itu. Kemudian kami menunggu sekitar 15 menit, bus HOHO muncul dan siap menghantarkan kita ke obyek yang lain. Bus stop no.10. Little India dan no. 11. KL sentral, karena kami tidak berminat maka kami pun tidak turun ke lokasi itu dan skalian menghemat tenaga dan waktu. Tetapi pada saat tiba di bus stop no. 12 kami memutuskan turun karena ada obyek wisata National Museum (museum Negara).

Selfie dulu ahh bersama ibu dan suamiku
Muzium Negara



Istana Negara
Setelah berkeliling di lokasi Museum Negara ini, kami melanjutkan ke lokasi berikutnya, yaitu no. 13. National Palace (Istana Negara) dan Botanical Garden KL. Tetapi karena istana Negara jadi kami pengunjung hanya dapat berfoto di halaman luar istana Negara, hari semakin panas kami tidak mengunjungi Botanical Garden KL (ambil foto dari internet deh). Setelah itu kami pun balik ke bus dan meneruskan perjalanan. No. 14. Parliament Building, National Monumen, Perdana Botanical Garden. No. 15. Butterfly Park, Orchid Garden, National Planetarium, Tun Abdul Rasak Memorial dan Bird Park. No. 16. National Mosque dan Islamic Art Museum. No. 17. Mesjid Jamek dan St. Mary Church, dari mulai bus stop no. 14 – 16 kami tidak turun, karena kami kurang tertarik dengan beberapa obyek itu...mungkin next trip. Tetapi saat di pemberhentian no.17 kami pun turun dan mencari lokasi St. Mary Church…hingga nyasar masuk kawasan yang di jaga ketat oleh kepolisian…akhirnya kami ditunjukkan jalan yang benar walau sedikit memutar…waowww…keren gerejanya…serasa dingin banget dan tenang…keren…
Interior St. Mary Church
St. Mary Church
  Bus stop no. 18-20 tidak terdapat obyek yang menarik perhatian saya, dan berhubung kaki sudah lumayan capek, dan kepala pening. Akhirnya kami semua gunakan istirahat sejenak sambil melewati signage no. 18-20. kami berencana mau berhenti di signage no. 21. karena terdapat obyek Istana Budaya, Titiwangsa Lake Garden, National Visual Art Gallery dan National Library. Tetapi karena kami sudah kelelahan akhirnya kami terlewati lokasi itu karena kami tidur semua. Tetapi untung kami tidak terlewatkan icon penting dari negeri jiran yaitu : Petronas Twin Tower dan Kuala lumpur City Centre di signage no. 23 (terakhir). Akhirnya…. 
Petronas Twin Tower
Walaupun signage itu adalah pemberhentian terakhir…tetapi tujuan kami adalah di signage no. 6. Bintang Walk. Jadi kami mengikuti signage no. 1-5 yang diawal tadi belum kami lewati, dan kami pun turun di signage no. 2 yaitu terdapat KL Tower atau menara Tower (icon dari Kualalumpur). 
Suria KLCC

Selain signage no. 2 terdapat Malaysia Cultural Village, tetapi letaknya berada di atas dengan jalan menanjak (kayak berada di puncak), tetapi kalau ingin sekalian olahraga boleh dicoba sensasi menanjak ini...hehehhehee...jika yang tidak mau bersusah-susah akan ada shuttle car yang akan membawa anda ke puncak. Free...
KL Tower di
Malaysia Cultural Village ini, banyak model rumah tradisional masyarakat melayu jaman dahulu dan berlatarkan KL tower. 


Setelah tiba di signage no. 6. perut kami keroncongan di waktu sore hari, maka kami pun mampir di McD bukit bintang dan memesan beef burger + kentang + coke. Lumayan mengisi perut kami, paketan itu seharga RM 11 (sekitar 33.000). sama saja dengan yang di Indonesia. Hehhehehee….hanya bedanya di McD di luar negeri tidak sedia nasi. Hehehheee…
Setelah perut kenyang, kami pun memutuskan kembali ke hotel dan istirahat untuk mengumpulkan tenaga kembali untuk hari ketiga…sampai ketemu di perjalanan kami di hari ketiga di kualalumpur….byeee….
  •    Total pengeluaran saya hari kedua ini untuk 2 orang :
1. tiket HOHO : RM 22 (66.000)
2. Makan kebab : RM 5 x 2 : 10 (30.000)
3. Ice Cream : RM 4 (12.000)
4. Makan Beef Burger : RM 22 (66.000)
5. Belanja : RM 147 (441.000)
6. Rokok : RM 9 (27.000)
Total pengeluaran hari ketiga : RM 214 (sekitar 642.000)